MAKALAH BROADBAND CONNECTIVITY

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

 

BROADBAND CONNECTIVITY

 

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Kelulusan

Praktikum Pengantar Teknologi Informasi

 

Disusun oleh:

Nama               : Ido Meitriano                                    / 10070218110

Rio Alamsyah Rizky                         / 10070218114

Kelompok       : 53

 

 

 

 

LABORATORIUM SISTEM INFORMASI DAN KEPUTUSAN

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG

2018 M / 1440 H

 

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

 

Broadband Connectivity

 

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Kelulusan

Praktikum Pengantar Teknologi Informasi

 

 

 

 

Disusun oleh:

Nama               : Ido Meitriano                                    / 10070218110

Rio Alamsyah Rizky                         / 10070218114

Kelompok       : 53

 

 

 

 

LABORATORIUM SISTEM INFORMASI DAN KEPUTUSAN

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG

2018 M / 1440

 

KATA PENGANTAR

 

Assalamualaikum Warrahmatulahi Wabarokatuh

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan akhir Praktikum Pengantar Teknologi Informasi ini dengan lancar meskipun banyak kekurangan dalam pembuatannya.

Dalam pembuatan laporan ini, penulis merasakan begitu banyak bantuan dari berbagai pihak sehingga laporan ini dapat diselesaikan. Untuk itu penulis sangat berterima kasih kepada :

  1. Allah SWT yang senantiasa memberi kesehatan kepada penulis
  2. Tim Asisten Praktikum Pengantar Teknologi Informasi 2018.
  3. Ibu Anis Septiani S.T selaku dosen mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi

Semoga laporan akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya, semoga Allah SWT selalu melimpahkan kasih sayang-Nya kepada kita.

Wassalamualaikum Warrahmatulahi Wabarokatuh

 

 

 

Bandung, 1 November 2018

Penulis,

 

 

 

 

AYAT AL-QUR’AN

اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِى خَلَقَ ﴿العلق

خَلَقَ الْإِنْسٰنَ مِنْ عَلَقٍ ﴿العلق

اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ ﴿العلق

الَّذِى عَلَّمَ بِالْقَلَمِ ﴿العلق

عَلَّمَ الْإِنْسٰنَ مَا لَمْ يَعْلَمْ ﴿العلق

 

Artinya:

  1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan,
  2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah
  3. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Mulia
  4. Yang mengajar (manusia) dengan pena
  5. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.

 

 

MOTTO

 

Ido Meitriano/10070218110:

Pantang Mundur

Rio Alamsyah Rizky/10070218114:

Terus bergerak.

 

 

 

DAFTAR ISI

 

AYAT AL-QUR’AN.. ii

MOTTO.. iii

DAFTAR ISI. iv

DAFTAR TABEL.. v

DAFTAR GAMBAR.. vi

BAB I  PENDAHULUAN.. 1

1.1        Latar Belakang. 1

1.2        Rumusan Masalah. 2

1.3        Tujuan Pembahasan. 2

BAB II PEMBAHASAN.. 3

2.1        PENGERTIAN.. 3

2.2        SEJARAH BROADBAND.. 3

2.3        JENIS-JENIS BROADBAND.. 6

2.4        KEUNTUNGAN BROADBAND.. 9

BAB III PENUTUP.. 11

3.1        KESIMPULAN.. 11

3.2        SARAN.. 11

DAFTAR PUSTAKA.. 12

 

 

 

DAFTAR TABEL

 

 

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Broadband Internet Connectivity. 9

Gambar 2. 2 Dialup. 12

Gambar 2. 3 ISDN.. 13

Gambar 2. 4 ADSL.. 13

Gambar 2. 5 SDSL. 14

Gambar 2. 6 VDSL.. 14

 

 

 

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang

Teknologi Internet broadband secara umum didefinisikan sebagai jaringan atau servis Internet yang memiliki kecepatan transfer yang tinggi karena lebar jalur data yang besar. Kecepatan transfer yang biasa dijanjikan oleh servis broadband adalah sampai sekitar 128 Kbps atau lebih. Meskipun jalur data yang disediakan untuk penggunanya sangat lebar, teknologi Internet broadband biasanya jalur ini akan dibagi dengan pengguna sekitarnya. Namun jika tidak ada yang menggunakan, maka Anda akan menggunakan sepenuhnya jalur lebar tersebut. Meski tidak selalu demikian kondisinya, namun tren broadband di Indonesia memang demikian.

Jaringan Internet broadband dapat digunakan oleh banyak kalangan, mulai dari pelajar, pehobi game, sampai dengan kantor-kantor kecil dan kantor cabang yang ingin terkoneksi dengan kantor pusatnya dengan kecepatan cukup tinggi. Mengapa mereka harus mempertimbangkan broadband?

Broadband menjadi begitu terkenal tidak lain karena teknologi jaringan Internet umum seperti dial-up sudah tidak memadai lagi untuk digunakan dalam aplikasi saat ini. Pada umumnya, aplikasi-aplikasi tersebut menuntut Internet yang berkecepatan tinggi dengan waktu tempuh data yang tidak lama. Maka dari itulah, broadband berkembang sebagai solusi yang tepat dengan kemampuannya dan juga keekonomisannya.

Broadband dapat dikatakan koneksi yang cukup ekonomis, karena dengan membayar biaya yang relatif murah, Anda bisa mendapatkan koneksi Internet yang cukup cepat meski tidak seterusnya bisa demikian. Dengan biaya yang tidak terlalu besar, Anda bisa menjalankan berbagai macam aplikasi boros bandwidth, namun tidak dijamin kelancarannya ketika banyak pengguna sedang terkoneksi.

Selain itu, coverage area dari koneksi broadband juga sering menjadi kelemahannya. Area coverage dari teknologi ini memang belum bisa terlalu luas karena memang ada keterbatasan teknis. Di sinilah nilai plus dan minusnya roduk Internet broadband.

1.2  Rumusan Masalah

  1. Apa yang dimaksud Broadband Activity?
  2. Apa sejarahnya Broadband Acitivity?
  3. Apa jenis jenis Broadband Activity?
  4. Apa keuntungan dari Broadband Activity?

 

1.3  Tujuan Pembahasan

  1. Agar pembaca mengetahui apa itu Broadband Activity
  2. Agar pembaca tau sejarah Broadband Activity
  3. Agar pembaca mengenal jenis jenis Broadband Activity
  4. Agar pembaca mengetahui keuntungan dari Broadband Activity

BAB II
PEMBAHASAN

2.1  PENGERTIAN

Gambar 2. 1 Broadband Internet Connectivity

Broadband Internet Connection Broadband dalam arti harfiah, berarti berbagai frekuensi yang digunakan untuk mengirim dan menerima data. Sebelumnya, mengakses internet adalah proses yang sangat lambat karena koneksi dial-up. Broadband merupakan istilah yang sudah lama dikenal, khususnya di kalangan pengguna Internet. Broadband adalah koneksi kecepatan tinggi yang memungkinkan akses Internet secara cepat dan selalu terkoneksi atau ” always on “. Secara sederhana, broadband dapat diartikan sebagai jalan yang lebar untuk koneksi Internet, sehingga memberikan akses yang jauh lebih cepat dibandingkan yang didapatkan dari koneksi modem dial-up biasa. Selain itu, broadband dikenal juga sebagai koneksi tanpa putus ( always on ). Kecepatannya 10-20 kali dibandingkan kecepatan modem dial-up yang ada saat ini. Kalau modem dial-up bekerja antara 30 hingga 50 Kbps ( kilobits per second ), maka koneksi broadband bekerja antara 256 Kbps dan 10 Mbps, tergantung layanan yang dipilih.

 

2.2  SEJARAH BROADBAND

Pada awal mula perkembangan broadband, perusahaan telekomunikasi menggunakan kabel tembaga sebagai media transmisinya, namun permasalahannya servis-servis yang dapat ditawarkan sangat terbatas. Permasalahan ini disebabkan oleh keterbatasan bandwidth yang dapat dipergunakan.

 

Seiring dengan berjalannya waktu, mucullah teknologi baru yang pelayanannya menggunakan bandwidth lebih besar, teknologi ini disebut broadband. Salah satu teknologi broadband tersebut adalah DSL yang dapat memberikan layanan triple plays ( voice, video dan data) Teknologi-teknologi lainnya yang mendukung layanan triple plays adalah : HFC cables, wireless dan fiber optik yang menggunakan system PON ( Passive Optical Network ). Pertengahan tahun 90an adalah saat2 penting dari perkembangan telekomunikasi, dimana pada masa itu mulai diimplementasikan teknologi-teknologi baru seperti : SONET (Synchronous Optical Network), ATM (Asynchronous Transfer Mode), Frame Relay dan ISDN (Integrated Services Digital Network) Dengan munculnya teknologi-teknologi baru tersebut, kinerja perusahaan telekomunikasi menjadi semakin lambat dan pendapatanpun berkurang.

 

Untuk menyiasatinya, di mulailah bisnis baru dengan layanan baru untuk menciptakan pendapatan baru. Pada saat bersamaan kompetitor perusahaan telekomunikasi, Cable operator atau MSO (Multisystem Operator), memulai era persaingan baru. Sehingga pada pertengahan sampai akhir tahun 90an terjadi persaingan sengit diantara dua perusahaan tersebut. Pada saat itu MSO sudah menggunaan HFC cable ( Hybrid Fiber Coaxial), sementara perusahaan telekomunikasi menggunakan twisted pair coaxial. Kemudian muncul teknologi baru yang disebut ADSL, perusahaan telekomunikasi menganggap ini sebagai kesempatan untuk mengembangkan bidang usahanya, yaitu layanan broadband video, yang menggunakan spectrum frekuensi yang tidak terpakai pada kabel tembaga yang ada. Pada saat itu perusahaan telekomunikasi mengira bahwa layanan video on demand akan menarik minat banyak pelanggan.

 

Namun pada saat bersamaan, internet muncul dan langsung masuk dan berkembang di pasaran dengan perkembangan yang sangat pesat. Sehingga ADSL yang pada mulanya difokuskan untuk layanan video streaming to the home, mulai dikembangkan untuk layanan data internet, sehingga dalam satu media transmisi dapat dilayani tiga buah layanan yaitu voice, video dan data.

 

1950 – Kecepatan Transfer data dial-up modem sekitar 110 bps di akhir tahun 1950.

1969 – Departemen Pertahanan Amerika ARPANET mempromosikan penelitian jaringan komputer sumber ARPANET yang pertama, dikoneksikan ke Stanford Research Institute, UCLA, UC Santa Barbara, dan University of Utah.

1970 – Layanan Leased line dikonversi dari sistem analog ke digital. Leased line ini dtiujukan untuk ISP, perkantoran, dan perusahaan besar yang menghubungkan jaringan komputer (LAN) ke internet, menggunakan infrastruktur telepon yang sudah ada. Kecepatan yang ditawarkan awalnya hanya 56 dan 65 Kbps, lalu terus berkembang ke 1.5 Mbps hingga 45 Mbps.

1971 – ARPANET telah menghubungkan 23 universitas dan pusat riset pemerintah di Amerika.

1973 – ARPANET melakukan koneksi internasional ke University College di London, Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.

1980 – Kecepatan modem bertambah menjadi 1200 dan 2400 bps.

1980 – Hampir semua akses internet diakses dari PC yang terhubung secara langsung dengan jaringan LAN.

1982 – Istilah internet diperkenalkan kepada dunia.

1990 – Kecepatan dial up meningkat menjadi 28 hingga 56 Kbps, lalu mencapai maksimum 64 Kbps pada akhir tahun 1990.

1990 – Mulai marak digunakan Integrated Services Digital Network (ISDN) di Eropa dan Amerika Utara. ISDN merupakan layanan telepon yang mampu mengirimkan data digital dan suara. ISDN sering digunakan untuk berkirim suara, konferensi video, dan aplikasi data broadband. Kecepatan ISDN adalah dua kali 64 Kbps, yang bisa digunakan untuk berkirim suara dan data secara terpisah, atau jika digunakan bersamaan menjadi 128 Kbps.

1992 – Server internet melebihi 1 juta unit. Penyiaran audio dan video pertama kali dilakukan.

1995 – Penggunaan internet yang lebih luas, terjadi saat diijinkannya pemakaian internet untuk keperluan komersial.

1995 – Setelah 25 tahun, jumlah komputer yang terhubung ke internet mendekati 10 juta, dengan sekitar 40 juta pengguna di hampir 150 negara sudah online ke internet.

1998 – Jumlah server internet jampir 37 juta dengan jumlah website lebih dari 4 juta.

2000 – Pengguna internet dial up di bawah 150 juta di 34 negara, dengan memakai broadband kurang dari 20 juta. Mayoritas internet rumah di AS masih menggunakan dial up, sementara di kantor dan sekolah sudah menggunakan broadband.

2001 – Ditemukan teknologi Fixed WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Acces).

2004 – Broadband terus bertumbuh hingga mencapai 130 juta pengguna.

2006 – Akses mobile broadband meningkat dengan tersedianya 3G dan 4G.

2011 – Badan Telekomunikasi PBB menyatakan jumlah pengguna internet dunia sudah mencapai 2.08 milyar dan masih terus meningkat hingga sekarang.

 

2.3  JENIS-JENIS BROADBAND

  1. Dialup

Gambar 2. 2 Dialup

Merupakan koneksi internet yang memanfaatkan jalur telpon (telpon

rumah), dengan cara menghubungi nomopr telpon khusus agar bisa digunakan

untuk berintenetan. Koneksi dialup memang jauh lebih lambat dibandingkan dengan koneksi internet lainya. Karena akses dialup menggunakan sambungan telepon normal, kualitas jaringan tidak selalu baik dan laju data terbatas. Kecepatan maksimum yang didapat hanya sekitar 56 Kbps, kecepatantersebut bahkan bisa lebih parah pada kondisi tertentu, seperti pada siang haridimana traffic pengguna telpon sedang meningkat, selain itu, biayakoneksinya juga masih relative mahal. Tipe koneksi dialup rataratadari 2400 bps hingga 56 Kbps

  1. ISDN

Gambar 2. 3 ISDN

Integrated services digital network (ISDN) adalah standar komunikasi internasional untuk mengirim suara, video dan data melalui sambungan telepon digital atau kabel telepon normal. Jenis ISDN memiliki kecepatan ratarata 64 Kbps hingga 128 Kbps.

  1. BISDN

Broadband ISDN hampir sama dengan fungsi ISDN tetapi transfer data melalui sambungan telepon dengan kabel optik fiber, bukan kabel telepon normal. SONET merupakan pengangkut fisik utama BISDN. Broadband ISDN telah secara luas di implementasikan.

  1. ADSL

Gambar 2. 4 ADSL

ADSL merupakan tipe DSL yang banyak menyebar di Amerika Utara. Kependekan dari asymmetric digital subscriber, sambungan ADSL mendukung besaran data dari 1,5 hingga 9 Mbps saat menerima data ( dikenal sebagai downstream rate) dan dari 16 hingga 640 Kbps saat mengirim data (dikenal sebagai upstream rate). ADSL memerlukan modem khusus ADSL. ADSL ( Asymmetric Digital Subscriber Line ) merupakan koneksi internet broadband yang cepat dibandingkan dengan koneksi dialup, GPRS,Atau CDMA, ADSL/DSL Memiliki kecepatan transfer besar karena menggunakan jalur pita yang lebar.

  1. SDSL

Gambar 2. 5 SDSL

 

SDSL lebih umum di Eropa. Kependekan dari symmetric digital subscriber line, teknologi yang mampu mengirim data lebih banyak melalui sambungan kabel tembaga yang ada (POTS). SDSL mendukung besaran data hingga 3Mbps. SDSL bekerja dengan mengirim gelombang digital dalam area berfrekuensi tinggi dari kabel telepon dan tidak bisa berjalan secara serentak dengan koneksi suara melalui kabel yang sama. SDSL memerlukan modem khusus SDSL. SDSL disebut simetris karena dia mendukung besaran datayang sama baik untuk lalu lintas upstream dan downstream.

  1. VDSL

Gambar 2. 6 VDSL

Very High DSL (VDSL) adalah teknologi DSl yang menawarkan pengiriman data cepat melalui jarak yang relatif singkat semakin singkat jaraknya, semakin cepat besaran koneksinya.

 

 

2.4  KEUNTUNGAN BROADBAND

  1. Kecepatan adalah faktor yang mendasari Internet broadband. yang  memiliki kecepatan transmisi data yang lebih tinggi. Transmisi data broadband kecepatan lebih dari 200 Kbps (200.000 bps) sedangkan dial-up sebesar 56 Kbps.
  2. Kualitas tinggi layanan Internet membutuhkan sejumlah besar transmisi data. Untuk misalnya, VoIP (Voice over Internet Protocol), streaming atau game internet, dll Sebagai broadband kecepatan lebih tinggi, data dapat dikirim lebih cepat. Hal ini tidak mungkin dengan layanan dial-up. Salah satu keuntungan broadband adalah bahwa karena kecepatan lebih tinggi, Anda tidak harus menunggu untuk konektivitas atau men-download.
  3. Kecepatan adalah Fitur yang menonjol dari broadband, ada loading halaman lebih cepat dan juga lebih mudah men-download musik dan film dan file lainnya. Chatting melalui web-cam atau video conference dalam mode real time adalah mungkin karena akses broadband Internet kecepatan tinggi. Tidak ada hambatan jika Anda ingin men-download lampiran e-mail.
  4. Fitur lain yang penting adalah bahwa broadband tidak menggunakan saluran telepon seperti akses dial-up. Oleh karena itu, tidak ada pemblokiran sambungan telepon dan Anda dapat menggunakan internet dan telepon secara bersamaan. Hal ini tidak mungkin dengan dial-up sebagai terhubung ke Internet melalui saluran telepon.
  5. Broadband selalu ‘on’, karena itu, Anda tetap terhubung selama 24 / 7. Ini berarti Anda dapat berkomunikasi dan berselancar segera setelah Anda menghidupkan komputer Anda. Juga, tidak perlu untuk menyambung kembali setelah log off.
  6. Seperti telah kabel broadband serta teknologi nirkabel, adalah berguna untuk setiap pengguna. Teknologi nirkabel adalah anugerah bagi pelancong serta laptop, Palmtop dan pengguna ponsel.
  7. Layanan Broadband adalah tagihan sesuai dengan pemakaian atau rencana, dan bukan faktor waktu. pembayaran ini juga kebanyakan pada per secara bulanan, dan sesuai dengan skema yang ditawarkan oleh berbagai penyedia layanan. Oleh karena itu, Anda tidak harus tetap cek pada waktu penggunaan untuk mencegah tagihan besar, seperti yang banyak terjadi saat menggunakan layanan dial-up.

 

 

BAB III
PENUTUP

3.1  KESIMPULAN

Broadband dideskripsikan sebagai komunikasi data yang memiliki kecepatan tinggi, kapasitas tinggi menggunakan. DSL, Modem Kabel, Ethernet, Wireless Access, Fiber Optik, W-LAN, V-SAT, dsb. Faktor pendorong broadband dapat dilihat dari tingkat kepentingan dari beberapa pihak, seperti : pemerintah, penyelenggara telekomunikasi, dan konsumen. Teknologi broadband meliputi pengembangan teknologi existing, infrastruktur baru, maupun wireless.Beberapa contoh teknologi broadband adalah SONET, ATM, xDSL, dsb. Aplikasi broadband dapat berupa layanan personal, layanan publik, layanan komersial, dan layanan hiburan.

 

3.2  SARAN

Menurut kami , broadband connectivity merupakan terobosan yang sangat membantu karna meningkatkan koneksi internet yang sangat lambat , yang membuat orang-orang menunggu lama untuk menjelajahi internet .Tapi internet di Indonesia masih tergolong lambat , karna broadband ( internet fiber) belum menyebar rata di seluruh Indonesia , dan biaya untuk memasangnya tergolong mahal .

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Sumber: https://inconcept.wordpress.com/2010/04/15/keuntungan-akses-internet-broadband/

https://www.sistem-internet.com/2016/11/mengenal-jenis-jenis-koneksi-internet.html

http://gilangrochman.web.ugm.ac.id/2015/09/14/sejarah-internet-dan-macam-macam-koneksi-broadband/

https://juz-amma.ayatalquran.net/surah-al-alaq-ayat-1-19-arab-latin-dan-artinya/

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

LAMPIRAN

 

 

 

onlinefashiondesign791483868.wordpress.com/2018/11/01/makalah-tentang-broadband-connectivity/

 

onlinefashiondesign791483868.wordpress.com

 

https://oneokrock.home.blog/2018/11/01/broadband-connectivity/

 

 

Leave a comment